Muhammad Farid Putra Santoso

  Ringkasan 10 Poin Penting Pemilihan topik penelitian merupakan fondasi utama yang menentukan arah, fokus, dan kualitas keseluruhan proses penelitian. Topik penelitian yang tepat memungkinkan peneliti merumuskan masalah, tujuan, dan metode secara jelas dan terarah. Pemahaman unsur dasar penelitian seperti masalah, tujuan, variabel, metode, dan etika sangat penting sebelum menentukan topik. Topik yang terlalu luas berpotensi menyulitkan analisis dan mengurangi kedalaman penelitian. Pembatasan topik dilakukan dengan memperjelas konteks, lokasi, waktu, subjek, dan variabel penelitian. Topik penelitian yang layak harus memiliki relevansi akademik dan kontribusi terhadap disiplin ilmu. Penentuan topik idealnya didasarkan pada temuan research gap melalui kajian pustaka yang sistematis. Minat pribadi peneliti berperan penting dalam menjaga motivasi dan konsistensi selama proses penelitian. Ketersediaan dan aksesibilitas data menentukan kelayakan dan keberlanjut...

  Ringkasan 10 Poin Penting Informasi ilmiah dihasilkan melalui penelitian sistematis dan dapat dipertanggungjawabkan secara akademik. Ciri informasi ilmiah meliputi objektivitas, berbasis data, terpublikasi, dan dapat diverifikasi. Informasi ilmiah berbeda dengan informasi populer yang bersifat umum dan tidak selalu berbasis riset. Penelusuran informasi ilmiah harus menggunakan kata kunci dan strategi pencarian yang tepat. Database akademik seperti Google Scholar, DOAJ, SINTA, dan GARUDA menjadi sumber utama penelusuran ilmiah. Operator Boolean (AND, OR, NOT) membantu menyaring hasil pencarian secara efektif. Evaluasi sumber ilmiah dilakukan berdasarkan akurasi, otoritas, objektivitas, cakupan, dan kekinian. Jurnal predator dan hoaks akademik harus dihindari karena merusak kualitas karya ilmiah. Penulisan kutipan dan daftar pustaka wajib mengikuti gaya sitasi yang konsisten dan sesuai kaidah akademik. Aplikasi manajemen referensi seperti Mendeley dan ...

  Ringkasan 10 Poin Penting Sumber pustaka merupakan fondasi utama dalam penulisan ilmiah dan pengembangan argumen akademik. Sumber pustaka terbagi menjadi primer, sekunder, dan tersier berdasarkan tingkat keaslian dan fungsi informasinya. Kemampuan membedakan jenis sumber membantu meningkatkan akurasi dan kredibilitas karya ilmiah. Membaca akademik menuntut strategi aktif seperti skimming, scanning, previewing, dan membaca kritis . Analisis pustaka dilakukan dengan menilai gagasan pokok, argumen, data, serta struktur tulisan ilmiah . Struktur IMRAD menjadi kerangka penting dalam memahami artikel jurnal ilmiah. Pencatatan informasi harus sistematis melalui parafrase, ringkasan, dan kutipan langsung . Pengorganisasian sumber dapat dibantu dengan mind map, tabel perbandingan, dan aplikasi referensi . Integrasi sumber pustaka harus dilakukan secara etis, relevan, dan mendukung argumen penulis . Literasi akademik yang baik mencegah plagiarisme dan mening...